‘Smiling Indonesia’, Wajah Baru Anak-Anak Penerima MBG yang Disorot Wakil Kepala BGN
Dok: Istimewa.
Jakarta - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Sony Sonjaya, menegaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kini menghadirkan fenomena positif yang ia sebut sebagai “Smiling Indonesia”. Istilah itu muncul dari ratusan dokumentasi yang menunjukkan ekspresi tulus anak-anak saat menerima menu makanan bergizi setiap hari.
Pernyataan tersebut disampaikan Sony dalam Peluncuran Modul Pelatihan Implementasi MBG, Edukasi Gizi, dan Pedoman Kantin di Satuan Pendidikan, yang berlangsung di Jakarta, Jumat (21/11). Ia menggambarkan bagaimana setiap kedatangan kendaraan pengantar makanan selalu disambut tawa, tepukan tangan, hingga teriakan gembira dari para siswa.
“Kita melihat foto dan video yang berseliweran. Anak-anak ceria, tertawa tanpa rekayasa ketika mobil pengantar makanan datang. Itu fenomena yang luar biasa,” ujar Sony dalam keterangan resmi Humas BGN.
Menurutnya, banyak rekaman yang membuat dirinya ikut terharu. Salah satu yang paling membekas datang dari Papua, ketika seorang guru menceritakan bahwa murid-muridnya sempat ragu menyentuh buah anggur yang disertakan dalam menu MBG karena belum pernah melihatnya seumur hidup.
“Saya merinding mendengar cerita itu. Anak-anak tidak berani makan lima butir anggur yang mereka terima hari itu. Mereka bertanya, ‘Bu, ini buah apa?’ Setelah dijelaskan bahwa itu aman dan bisa dimakan, barulah mereka mencoba. Saya benar-benar terenyuh,” ungkap Sony.
Ia menilai bahwa cerita seperti ini menunjukkan bahwa kehadiran BGN melalui Program MBG bukan hanya memberi asupan gizi, tetapi membuka wawasan pangan anak-anak, memperkenalkan jenis makanan baru, dan membawa kebahagiaan yang nyata.
Sony juga meminta publik melihat implementasi MBG secara lebih menyeluruh. Ia menegaskan bahwa manfaatnya jauh lebih besar dibanding beberapa insiden minor yang muncul di pemberitaan.
“Jangan hanya fokus pada kejadian-kejadian menonjol. Secara umum, saya melihat sendiri bagaimana anak-anak begitu ceria. Bahkan ada yang menangis saking senangnya mendapat makanan enak yang mungkin jarang mereka rasakan. Itulah mengapa saya menyebutnya Smiling Indonesia,” tegasnya.
Dengan meningkatnya dokumentasi positif dari berbagai daerah, BGN berharap tema Smiling Indonesia dapat menggambarkan perubahan besar dalam pemenuhan gizi anak bangsa, sekaligus menegaskan bahwa MBG telah membuka ruang kebahagiaan baru bagi generasi muda di seluruh Indonesia.
