BP Tapera Dorong Akselerasi Program Rumah Subsidi untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah di Sumedang
Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho. Dok: BP Tapera.
Jakarta - Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat penyaluran program rumah subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), BP Tapera menggelar Sosialisasi Program Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sektor perumahan di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (29/10).
Kegiatan diawali dengan kunjungan lapangan ke Perumahan Blitz Cimalaka II di Kecamatan Cimalaka. Dalam kesempatan tersebut, Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, menyerahkan secara simbolis kunci rumah kepada lima warga penerima manfaat yang telah melaksanakan akad pada tahun ini.
Heru mengungkapkan bahwa BP Tapera berkomitmen menjadikan akses perumahan subsidi semakin mudah, cepat, dan inklusif bagi masyarakat kecil.
“Kami ingin memastikan setiap warga memiliki kesempatan yang sama untuk memiliki rumah sendiri. Proses pengajuan harus sederhana, transparan, dan berpihak kepada masyarakat berpenghasilan rendah,” ujar Heru.
Salah satu penerima manfaat, Ibu Evi, seorang pedagang makanan, mengaku sangat terbantu dengan kemudahan proses KPR melalui BP Tapera.
“Saya cukup bayar uang muka Rp1 juta, dan dalam waktu tiga minggu sudah bisa akad. Prosesnya cepat dan tidak berbelit,” tutur Evi penuh syukur.
Heru menambahkan, BP Tapera tidak hanya berperan dalam pembiayaan, tetapi juga memastikan bahwa rumah yang disalurkan memenuhi standar hunian layak dan lingkungan yang sehat.
“Kami bekerja sama dengan Kementerian PKP dan para pengembang agar setiap rumah subsidi memiliki infrastruktur dasar yang memadai, seperti akses air bersih, drainase, dan ruang terbuka,” jelasnya.
Kegiatan sosialisasi kemudian dilanjutkan di Alun-Alun Kantor Bupati Sumedang, dihadiri oleh Menteri PKP, Gubernur Jawa Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Sumedang. Ribuan masyarakat antusias mengikuti acara untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai kemudahan pembiayaan rumah melalui BP Tapera.
Dirjen Kawasan Permukiman Kementerian PKP, Fitrah Nur, memberikan apresiasi kepada BP Tapera atas kontribusinya dalam mempercepat penyaluran rumah subsidi di Jawa Barat.
“BP Tapera menjadi motor penting dalam mewujudkan ekosistem perumahan yang inklusif dan berkeadilan,” kata Fitrah.
Melalui skema KPR FLPP dan KUR sektor perumahan, BP Tapera menargetkan perluasan akses bagi jutaan masyarakat MBR untuk memiliki hunian layak, sekaligus mendukung pencapaian program sejuta rumah nasional.
“Kami ingin menjadikan rumah bukan hanya tempat tinggal, tapi juga simbol peningkatan kesejahteraan keluarga Indonesia,” pungkas Heru.
