MENU TUTUP
Terpopuler     Nasional Daerah Home

Kemensos Yakin Layanan Sosial Terpadu Bisa Tekan Kemiskinan

Rabu, 25 Juli 2018 | 14:45 WIB / Edar Pattikawa (Daeng)
Kemensos Yakin Layanan Sosial Terpadu Bisa Tekan Kemiskinan Kemensos menyerahkan penghargaan kepada sejumlah daerah.
Jakarta - Kementerian Sosial (Kemensos) bertekad terus mendorong penurunan angka kemiskinan. Program layanan sosial terpadu juga mempercepat penanganan kemiskinan, selain berbagai program bantuan sosial yang selama ini sudah berjalan.
 
Dirjen Pemberdayaan Sosial Kemensos, Pepen Nazaruddin menyatakan, layanan terpadu yang dikenal dengan sebutan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT), ikut mempercepat agenda percepatan penanganan kemiskinan.
 
“SLRT merupakan layanan satu atap terhadap berbagai masalah sosial yang dihadapi masyarakat. Layanan ini menjangkau desa-desa, sehingga langsung menyentuh kebutuhan masyarakat,” kata Pepen, usai membuka acara Koordinasi dan Sosialisasi SLRT, di Jakarta, Rabu (25/07).
 
Dalam acara ini, akan dihadiri sekitar 300 orang utusan dari kabupaten dan provinsi. Acara ini sekaligus menandai peluncuran perluasan pengembangan SLRT tahun 2018 di 60 kabupaten/kota dan 29 provinsi. Dalam kesempatan ini pula, Kemensos menyerahkan penghargaan kepada sejumlah daerah.
 
SLRT meningkatkan akurasi dan kecepatan program penanggulangan kemiskinan dan perlindungan sosial. Karena program ini membantu mengidentifikasi kebutuhan masyarakat miskin dan rentan miskin untuk kemudian menghubungkan mereka dengan program dan layanan yang dikelola oleh pemerintah pusat dan daerah.
 
“Masyarakat di suatu desa yang mengalami masalah, katakanlah merasa belum mendapat bantuan sosial, bisa menghubungi sekretariat SLRT atau pendamping SLRT. Atau warga miskin yang sakit tapi tidak mampu berobat. Bisa menghubungi sekretariat SLRT, untuk dibuatkan rujukannya ke dinas kesehatan, yang pada gilirannya mendapat bantuan kesehatan,” kata Pepen.
 
Warga yang menerima layanan sekaligus bisa dimasukkan dalam database warga miskin yang dikelola Kemensos. Sehingga mereka langsung terdaftar sebagai penerima bantuan. Dengan begitu, bantuan sosial bisa berjalan cepat, makin luas, dan tepat sasaran.
Baca Juga

Menag Resmikan Gedung Pusat Layanan Informasi Pendidikan STABN Sriwijaya

Dirjen Bimas Buddha Ajak ASN Pahami dan Sosialisasikan Kebijakan Nasional dengan Bijak

Sannipata Nusantara 2025, Momentum Umat Buddha Berkontribusi Nyata untuk Bangsa

Sannipata Nusantara 2025, Wujud Sinergi Umat Buddha untuk Indonesia Harmoni

Sannipata Nusantara 2025, Ruang Partisipasi Aktif dalam Menyelesaikan Persoalan Sosial dan Kebangsaan

Kontak Informasi indonesiareports.com
Redaksi: redaksiindonesiareports[at]yahoo.com
Iklan: iklanindonesiareports[at]yahoo.com