MENU TUTUP
Terpopuler     Nasional Daerah Home

BGN Jadi Prioritas Nasional, 32.080 Formasi ASN Disiapkan BKN untuk Perkuat Layanan Gizi Rakyat

Rabu, 26 November 2025 | 15:01 WIB / Redaksi
BGN Jadi Prioritas Nasional, 32.080 Formasi ASN Disiapkan BKN untuk Perkuat Layanan Gizi Rakyat Dok: Istimewa.

Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu institusi strategis dalam penguatan layanan dasar nasional. Hal itu tampak dari kebijakan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang menetapkan 32.080 formasi baru khusus untuk memperkuat struktur dan kebutuhan SDM di BGN.

Jumlah tersebut menjadi salah satu formasi terbesar dalam rekrutmen ASN tahun ini, menandakan bahwa pemerintah memprioritaskan pembangunan layanan gizi sebagai fondasi penting peningkatan kualitas sumber daya manusia dan ekonomi rakyat.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menjelaskan bahwa langkah membuka puluhan ribu formasi bagi BGN merupakan bagian dari kebijakan nasional untuk memperkuat pelayanan publik di sektor yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Menurutnya, penataan ASN ini sejalan dengan agenda nasional yang menempatkan BGN sebagai lembaga kunci dalam penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis dan berbagai intervensi gizi lainnya.

“Penambahan formasi ini merupakan kebijakan prioritas. BGN menjadi salah satu lembaga yang mendapat alokasi terbesar dalam rangka penguatan layanan dasar dan pembangunan ekonomi rakyat,” ujar Zudan dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR, Rabu (26/11/2025).

Lebih jauh, Zudan menegaskan bahwa kebijakan ini juga masuk dalam kerangka besar pengembangan karier ASN melalui delapan kebijakan baru yang digagas BKN. Semua kebijakan tersebut, katanya, berlandaskan semangat 3M — melindungi, memudahkan, dan membahagiakan ASN.

“Dalam rangka pengembangan karier ASN, BKN menerapkan delapan kebijakan baru yang bertujuan melindungi, memudahkan, dan membahagiakan para ASN. Ini menjadi arah baru dalam manajemen ASN ke depan,” jelas Zudan.

BGN disebut sebagai salah satu lembaga yang paling diutamakan dalam penataan formasi tahun ini. Selain BGN, BKN juga menyiapkan 5.044 formasi untuk guru dan tenaga pendidik Sekolah Rakyat.

Delapan kebijakan pengembangan karier ASN yang dipaparkan BKN antara lain:

  • kenaikan pangkat diperluas dari enam kali menjadi 12 kali setahun;

  • penerapan manajemen talenta;

  • perubahan peran BKN sebagai pengawas sistem merit;

  • penerapan sistem kerja maksimal lima hari;

  • pencantuman gelar profesi;

  • peningkatan frekuensi uji kompetensi jabatan fungsional dari empat kali menjadi 12 kali;

  • serta kebijakan pangkat ASN yang tidak lagi terhambat oleh pangkat atasan yang lebih rendah.

Penetapan 32.080 formasi baru untuk BGN dinilai sebagai langkah penting untuk menyiapkan SDM yang solid, profesional, dan siap mendukung berbagai program gizi nasional. Dengan formasi besar tersebut, pemerintah berharap penguatan kelembagaan BGN dapat berlangsung lebih cepat dan efektif, terutama dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan gizi yang aman, merata, dan berkelanjutan.

Baca Juga

Dukung MBG, BGN Latih Pelaku Usaha Agar Mampu Sediakan Pangan Berkualitas dan Aman

BGN Perkuat Kualitas Mitra UMKM untuk Pasok Program Makan Bergizi Gratis

BGN Optimalkan MBG Lewat Kolaborasi UMKM dan Pemda, Pasokan Pangan Semakin Strategis

MBG Andalkan Rantai Pasok Lokal, BGN Dorong Kemandirian Pangan Masyarakat

Kontak Informasi indonesiareports.com
Redaksi: redaksiindonesiareports[at]yahoo.com
Iklan: iklanindonesiareports[at]yahoo.com