MENU TUTUP
Terpopuler     Nasional Daerah Home

BGN Perkuat Layanan Gizi Lewat Dapur Baru di Lanud Atang Sendjaja

Minggu, 23 November 2025 | 13:46 WIB / Redaksi
BGN Perkuat Layanan Gizi Lewat Dapur Baru di Lanud Atang Sendjaja Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana. Dok: Istimewa.

Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) kembali menunjukkan perannya sebagai penggerak utama pemenuhan gizi masyarakat melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pada Jumat (21/11), BGN bersama PT PLN (Persero) dan TNI Angkatan Udara (AU) meresmikan Dapur 2 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Lanud Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor.

Peresmian ini menjadi bukti nyata kolaborasi lintas lembaga dalam mempercepat upaya penanganan stunting dan pemenuhan gizi masyarakat. BGN menegaskan, pembangunan fasilitas ini sebelumnya telah berlangsung cepat berkat dukungan PLN dan kontribusi penuh personel TNI AU.

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan Dapur SPPG tersebut tidak hanya memperkuat layanan gizi, tetapi juga menghadirkan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada para pejuang merah putih TNI AU. Apalagi membangun SPPG ini luar biasa pengorbanannya. Dan tentu saja atas dukungan PLN,” ujar Dadan.
“Ini salah satu bentuk TJSL yang sangat produktif, karena tidak hanya melaksanakan tugas sosial, tetapi juga membangun ekonomi daerah.”

Dadan menjelaskan bahwa efek domino program TJSL PLN ini terasa luas, mulai dari sektor pertanian yang memasok bahan baku, hingga para pekerja lokal yang terlibat langsung dalam operasional dapur.

Melalui Program Gizi Keluarga Sehat, PLN tidak hanya membantu pembangunan dapur, tetapi juga melengkapinya dengan sarana logistik seperti peralatan masak, perlengkapan makan, hingga kendaraan operasional untuk distribusi makanan bergizi. Sebanyak 47 tenaga kerja lokal tersertifikasi turut dilibatkan guna memastikan standar pengelolaan terpenuhi.

Komandan Lanud Atang Sendjaja, Marsma TNI Andy Ferdinand Picaulima, turut menyampaikan rasa syukur atas dukungan besar melalui program ini. Ia mengungkapkan, meski baru diresmikan, Dapur 2 SPPG telah beroperasi satu bulan dan menyalurkan lebih dari 3.900 porsi makanan bergizi setiap hari untuk anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

“Dapur ini bukan sekadar bangunan, tetapi berkah bagi masyarakat. Kami sangat bersyukur dengan keberadaan dapur MBG serta bantuan luar biasa dari PLN,” ungkap Andy.

Dari sisi mitra, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan komitmen PLN mendukung percepatan program prioritas nasional. Menurutnya, kerja sama dengan BGN dan TNI AU ini menciptakan ekosistem ekonomi sirkular yang memberdayakan masyarakat.

“Petani lokal memasok bahan baku, peternak terlibat, warga membantu pengelolaan sampah dapur. Semuanya bergerak dalam satu ekosistem yang berkelanjutan,” ujarnya.

Darmawan menambahkan, PLN ingin kehadiran dapur ini menjadi gerakan yang memberikan dampak luas.

“PLN hadir bukan hanya untuk menerangi, tetapi juga menghidupkan. Mari kita rawat ekosistem ini agar mampu menekan stunting, mengurangi kemiskinan, dan memperkuat masa depan Indonesia.”

Peresmian Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja menegaskan posisi BGN sebagai pusat komando pemenuhan gizi nasional, sekaligus memperlihatkan bagaimana kolaborasi multi-pihak dapat mempercepat transformasi layanan gizi bagi masyarakat.

Baca Juga

BGN Tegaskan Kepemimpinan dalam Peresmian Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja

BGN-Persagi Siapkan Kerja Sama Atasi Kekurangan Ahli Gizi untuk Program MBG

BGN Bangun Peternakan Sapi di Lahan Perhutani untuk Pasok Program MBG

BGN Beberkan Penyebab Minimnya SPPG MBG di Jakarta, Harga Tanah Jadi Kendala Utama

Kontak Informasi indonesiareports.com
Redaksi: redaksiindonesiareports[at]yahoo.com
Iklan: iklanindonesiareports[at]yahoo.com