Pelayanan Prima Menjadi Prioritas
Jakarta-Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang terus berupaya memberikan Pelayanan Prima bagi masyarakat wajib pajak. Pembenahan internal dan ekternal pun terus dilakukan dan menjadi prioritas.
“Kami (Samsat Kelapa Dua) selalu berupaya memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat wajib pajak,” kata AKP Resi Ratuleni, Kanit Samsat Kelapa Dua.
Salah satunya adalah nomor pelayanan dan pengaduan. Hal ini akan mempermudah para wajib pajak mendapatkan seluruh informasi yang dibutuhkan. Kemudian, kartu pengenal tamu berfungsi untuk mengetahui wajib pajak agar terhindar dari calo.
“Prioritas kami adalah kepuasan masyarakat wajib pajak. Berbagai terobosan pun kami lakukan,” katanya.
Indah Pertiwi, salah seorang wajib pajak, mengakui pelayanan Samsat Kelapa Dua kian hari makin mantap. Selain cepat, semua petugasnya pun ramah dan sopan. “Pelayanan Samsat Kelapa Dua, top deh. Kalau tidak tahu, kita dibantu dan darahkan petugas. Pokoknya cepat banyak ngurusnya,” kata ibu dua anak ini.
Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang terus berupaya memberikan Pelayanan Prima bagi masyarakat wajib pajak. Pembenahan internal dan ekternal pun terus dilakukan dan menjadi prioritas.
“Kami (Samsat Kelapa Dua) selalu berupaya memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat wajib pajak,” kata AKP Resi Ratuleni, Kanit Samsat Kelapa Dua.
Salah satunya adalah nomor pelayanan dan pengaduan. Hal ini akan mempermudah para wajib pajak mendapatkan seluruh informasi yang dibutuhkan. Kemudian, kartu pengenal tamu berfungsi untuk mengetahui wajib pajak agar terhindar dari calo.
“Prioritas kami adalah kepuasan masyarakat wajib pajak. Berbagai terobosan pun kami lakukan,” katanya.
Indah Pertiwi, salah seorang wajib pajak, mengakui pelayanan Samsat Kelapa Dua kian hari makin mantap. Selain cepat, semua petugasnya pun ramah dan sopan. “Pelayanan Samsat Kelapa Dua, top deh. Kalau tidak tahu, kita dibantu dan darahkan petugas. Pokoknya cepat banyak ngurusnya,” kata ibu dua anak ini.