MENU TUTUP
Terpopuler     Nasional Daerah Home

Tatalogam Lestari Latih 50 Peserta Tenaga Pemasang Baja Ringan

Jumat, 28 September 2018 | 17:12 WIB / Darussalam
Tatalogam Lestari Latih 50 Peserta Tenaga Pemasang Baja Ringan (dari kiri) Retail Marketing Manager PT Tatalogam Lestari, Hengky Prasetia, dan Kasi Pendayagunaan Balai Material dan Peralatan Kementerian PUPR Indra Suhada, beserta dua Petinggi PT Tatalogam Lestari.
Tangerang - PT Tatalogam Lestari bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Bina Kontruksi (DJBK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), kembali menyelenggarakan Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Pemasang Baja Ringan dan Genteng Metal.
 
Sekitar 50 peserta tenaga pemasang baja ringan dan genteng metal yang di kaos belakangnya bertuliskan ‘Bikin Rumah Hanya 5 Hari’ antusias mengikuti Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Pemasang Baja Ringan dan Genteng Metal di Roof Mart Karawaci, Tangerang, Selasa (25/9).
 
Pelatihan dan sertifikasi bagi tenaga pemasang baja ringan dan genteng metal, yang diselenggarakan selama dua hari Selasa-Rabu (25-26/9) sebagai upaya PT Tatalogam Lestari, yang merupakan produsen baja ringan dan genteng metal terbesar di indonesia, turut serta mensukseskan program pemerintah, khususnya kementerian PUPR seiring diberlakukannya Undang-Undang Jasa Kontruksi, dimana setiap tenaga kontruksi diwajibkan terstandarisasi keahliannya.
 
Menurut  Hengky Prasetia, Retail Marketing Manager PT Tatalogam Lestari, pelatihan dan sertifikasi kali ini, selain menghadirkan DJBK juga melibatkan Pegadaian dan Koperasi, dimana nantinya apabila ada aplikator baru atau tenaga pemasang yang kesulitan pendanaan untuk membeli material akan mendapatkan bantuan.
 
“Bukan cuma tukang batu, tukang listrik, tukang kayu, tukang baja ringan pun harus tersertifikasi. kami, PT Tatalogam Lestari punya 3 pilar, yaitu produk baja ringan diantaranya Taso dan genteng metal yang berkualitas atau berstandar SNI, cara pemasangan yang terstandar yang sudah baku dan ditetapkan, dan para pemasangnya yang tersertifikasi,” ujar Hengky.
 
Sejak menggelar Pelatihan dan Sertifikasi pada bulan Juli silam, sudah ada sekitar 150 tenaga pemasang baja ringan dan genteng metal di seluruh Indonesia, yang sudah mendapatkan sertifikat sebagai tenaga ahli pemasang baja ringan dan genteng metal.
 
Indra Suhada, Kepala Seksi Pendayagunaan Balai Material dan Peralatan Kementerian PUPR menyatakan, sangat mengapresiasi upaya PT Tatalogam Lestari menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Pemasang Baja Ringan dan Genteng Metal.
 
“Terima kasih kepada Tatalogam Lestari, ini upaya yang luar biasa, padahal para aplikator yang hadir  merupakan tenaga lepas, tapi Taso bisa mengumpulkannya di Roof Mart, Tangerang. Ini juga merupakan amanah undang-undang, dimana tenaga kontruksi wajib bersetrifikasi jika tidak bisa diberhentikan dari pekerjaannya,” ujar Indra, yang juga menjadi mentor di pelatihan dan sertifikasi ini.
 
Menurutnya, meski para aplikator atau tenaga pemasang sudah sangat mahir dibidang pekerjaannya, namun jika tidak mempunyai sertifikasi tidak akan diakui, terlebih jika perjanjian AFTA (Asean Free Trade Area) untuk SDM dibidang konstruksi sudah berlaku.
 
Seperti diketahui, para peserta pelatihan dan sertifikasi selain mendapatkan teori ilmu seputar baja ringan dan gentang metal serta cara pemasangannya, juga diperkenalkan dan diajarkan langsung cara pengunaan berbagai peralatan kontruksi di Mobile Training Unit (MTU), atau Unit Pelatihan Konstruksi Keliling Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR.
Baca Juga

Buka Lagi Hotel 88 di Blok M

Elnusa Petrofin Resmikan Operasional TBBM Tanjung Pandan

Kemendag Beri Penghargaan kepada Eksportir Kopi Gayo di Takengon, Aceh

UD Trucks Perkuat Produk HDT (Heavy-Duty Trucks) dan LDT (Light Duty Trucks) Untuk Pelanggan

Smesco Indonesia Bawa Produk Unggulan 11 Provinsi

Kontak Informasi indonesiareports.com
Redaksi: redaksiindonesiareports[at]yahoo.com
Iklan: iklanindonesiareports[at]yahoo.com